Oktober 23, 2025

Pawai Bocah Kota Tomohon: Implementasi Kreativitas dalam Merdeka Belajar

Pawai Bocah dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional tahun 2024.

Tomohon, suluthebat.id – Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada tanggal 2 Mei, Pemerintah Kota Tomohon melalui Dinas Pendidikan Kota Tomohon melaksanakan kegiatan pawai bocah, Senin, (6/5/2024).

Pawai Bocah memperingati Hardiknas 2024 ini dilaksanakan di SD katolik Santa Clara Tomohon, yang menjadi titik start pawai bocah tersebut.

Walikota Tomohon Caroll J A Senduk SH dalam sambutan yang di bacakan oleh Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah kota Tomohon Masna J.M Pioh SSos mengatakan pawai bocah merupakan warna kreativitas yang mencerminkan sukacita.

“Semua kreatifitas memberi tanda sukacita meliputi kita pelaku Pendidikan yang terus bersemangat menemukan cara baru dalam pengembangan Pendidikan,” ujar Masnah Pioh.

Pawai Bocah Kota Tomohon diikuti oleh anak-anak PAUD Kota Tomohon yang didampingi guru dan para orang tua.

Dalam momentum memperingati Hari Pendidikan Nasional ini, memberi kesempatan besar beradaptasi dengan metode pengajaran dalam ruang merdeka belajar yang bertujuan menggerakan pengembangan motorik dan akhlak peserta didik.

Pada tahapan ini pembentukan karakter anak menjadi perhatian yang amat mendasar. Olehnya perjuangan kita menanamkan sikap disiplin di setiap pelaksanaan pawai bocah dari tahun ke tahun memberi makna yang sangat penting. Di antaranya: ketahanan baris-berbaris, mengasah gerak otak, keselarasan, kerapihan akan mengurai mentalitas bekerja sama.

“Tujuan sederhana ini, memerlukan ketelitian pendidik dan orang tua,” kata Pioh.

Pawai bocah juga menampilkan aksi marching band dari anak anak SD kelas 1 hingga kelas 3 se-Kota Tomohon.

Semangat di peringatan hari pendidikan nasional ini juga, lanjutnya, mengisi hal fundamental dalam lingkup pendidikan anak usia dini, meliputi 3 target perubahan yang harus di kawal bersama yakni: Menghilangkan tes membaca, menulis, dan berhitung pada proses penerimaan siswa baru.

Demikian halnya pelayanan PAUD berkualitas menjadi sasaran yang mendesak untuk terus di kerjakan.

Kesempatan selanjutnya bagi anak-anak SD perlunya perhatian besar dalam mencapai 6 (enam) pondasi anak:

  1. agama dan budi pekerti
  2. kematangan emosional
  3. keterampilan sosial
  4. memaknai belajar
  5. ketermpilan motorik dan
  6. kematangan kognitif.

Asisten III Pemerintah Kota Tomohon itu mengatakan, penting bagi kita semua menyelaraskan konsep dan semangat bekerja keras untuk mencapai kualitas layanan PAUD dan siswa SD pemula yang membutuhkan perhatian lebih tinggi dari kita semua.

Menampilkan juga berbagai busana yang menggambarkan kearaifan daerah Kota Tomohon dan berbagai profesi.

Semangat dihari pendidikan nasional ini terus di gelorakan dalam ritme kerja yang semakin nyata membangun pendidikan yang menyenangkan dan berkualitas serta pendidikan SD yang meletakan pondasi karakter yang paling utama.

“Untuk itu, Walikota Tomohon beserta segenap jajaran Pemerintah Kota Tomohon mengucapkan selamat memperingati hari pendidikan nasional kepada seluruh guru-guru dan anak-anak sekolah di seluruh kota Tomohon,” ujar Masnah Pioh.

Dengan harapan melalui hari pendidikan nasional ini dapat terus mendorong seluruh anak-anak untuk aktif, kreatif dan kritis dalam proses belajar sehingga menciptakan generasi bangsa yang madiri, cerdas dan berakhlak mulia.

Perlu diketahui, peserta pawai bocah ini diikuti oleh PAUD/Kelompok Bermain berjumlah 15 kelompok, Taman Kanak-Kanak 54 dan Sekolah Dasar berjumlah 66 sekolah.

Pawai yang dimulai dari SMP St Clara itu melewati panggung utama di Puskot kompleks Merana Alfa Omega dan berakhir di depan Bank Sulutgo Pusat Kota Tomohon

Dihadiri oleh Seluruh staf Dinas Pendidikan dan Kebudayaan daerah Kota Tomohon, Para kepala Paud, kepala sekolah TK se-Kota Tomohon Kepala sekolah Dasar se-kota Tomohon,Unsur kepolisian dan orang tua murid. (jud)